SubhanAllah
sahabatku, Rasul yg mulia mengingatkan pada kita, "Cukuplah kematian
sebagai peringatan bagimu". Memang kematian adalah nasehat lebih tajam
daripada nasehat lisan. Sungguh setiap kita sebagai mahlukNya sudah
divonis mati bahkan sebelum kelahiran kita, "Setiap yg berjiwa pasti
mati" (QS Al Anbiya 35). Dan setiap kita sudah ada jadwal kematian,
"Tidaklah suatu jiwa mati kecuali sudah ada kitab ajalnya" (QS Ali
Imron 145). Sungguh kematian datang pada siapapun, pada yg sakit juga
pada yg sehat, pada yg tua juga pada yg muda, pada yg jelata juga pada
yg kaya, bahkan pada yg sembunyi membangun benteng yg kokoh dg barikade
pengawalan ketat pasti mati juga, "Dimanapun kalian berada pasti
kematian merengut kalian walaupun dalam benteng yg kokoh" (QS An Nisa
78). Kita tidak akan pernah bisa menghindari kematian bahkan kadang
datang "baghtatan" sekonyong konyong, mendadak (QS Al An'am 31). Kita
tidak pernah tahu kapan, dimana dan bagaimana cara kita mati,
"mastuurun" dirahasikan Allah, kapan, dimana dan bagaimana? "We don't
know!" yg pasti, pasti mati. Hikmahnya agar kita BERSIAP SIAP
MENGHADAPINYA, jangan lengah, sibukkan diri dg ibadah, amal sholeh,
hidup dalam Sunnah Nabi Muhammad, jangan sekali kali nekat berbuat
ma'siyat. Jadilah hamba Allah yg BERIMAN, CERDAS lagi MULIA AKHLAK.
Simaklah sabda Rasulullah, "Umatku yg paling cerdas adalah umatku yg
paling banyak ingat mati, lalu mempersiapkan dirinya HIDUP SETELAH MATI"
(HR Ath Thabrani). Karena sahabatku tercinta, camkan nasehat
Rasulullah, "Perbanyaklah mengingat penghancur kelezatan-kelezatan,
yaitu kematian" (HR Tirmidzi No 230, Shohihul Jami' no. 1210), jangan
terkecoh lagi dg permainan dunia ini, taatlah pada Allah, bangunlah
sholat malam, tadaburkan Alqur'an, penuhi panggilan Allah untuk
berjamaah di RumahNya, tebarkan sedekah dan kebaikan, bimbing keluarga
agar semakin takut pada Allah, rendahkanlah hati kalian, duduklah di
MajlisNya majlis yg membuat kalian semakin takut padaNya dan membuat
kalian mudah menangis karenaNya. "Dan berbekallah kalian, sesungguhnya
sebaik baik bekal adalah TAQWA" (QS Al Baqoroh 197). Allahumma ya Allah
tancapkan di hati kami keindahan iman, kelezatan taat, kemuliaan akhlak
dan wafatkanlah kami dalam keadaan HUSNUL KHOTIMAH...aamiin".
Maaf
ustadz, aku tipe orang yg mudah marah, sifat ini menyusahkanku, keluarga
dan teman teman menjauhiku. bimbing aku ustadz agar tidak pemarah lagi,
please? SubhanAllah sahabatku, insyaAllah pertanyaanmu awal dari
kesembuhanmu dari sifat marahmu...aamiin. Inilah diantara cara cara
menahan marah: 1. Ingat semua perbuatan kita pasti dibalas di akhirat,
2. Lihat akibat marah pasti penyesalan, 3. Menjauhlah
dari orang yg membuatmu mudah marah atau suasana yg membuat marah, 4.
Segera berwudhu, 5. Baca "Adzubillahi minasysyaithoonisrajiim", 6.
Adukan pada orang sholeh, 7. Ingat keluarga, 8. Ingat hadiah sabar dari
Allah, "Selamat hai penyabar untukmu syurga" (QS Ar Ro'du 24). Rasul yg
muliapun mengkhabarkan berita gembira untuk hamba yg tidak mudah marah.
"Jangan marah untukmu syurga", 9. Kalau sudah puncaknya berat menahan
marah maka bertakbirlah kuat kuat, 10. Bersahabat dan berkumpullah dg
majlis orang orang yg sholeh, hadir di majlis Ilmu dan zikir, berjamaah
di mesjid, 11. Sering sering minta nasehat Ulama yg istiqomah, 12. Doa
selalu agar sabar & rendah hati. "Allahumma ya Allah jadikanlah kami
hamba hambaMu yg sabar dan rendah hati...aamiin". By the way, besok
subuh sahabatku yg dekat mesjid Az Zikra Sentul, silahkan hadir Kajian
Isyroq bersama abang, dari mulai berjamaah subuh sampai matahari terbit,
insyaAllah.
RASULULLAH
bersabda, "Sesungguhnya seorg yg satu hari ia tidak membaca Alqur'an,
sungguh hatinya "kalbaitil khorbi" seperti rumah kosong" (HR Tirmidzi).
Rumah hati yg kosong dari cahaya hidayah alias gelap, angker, seram,
sarang berbagai macam penyakit, seperti sombong, dengki, dendam, amarah,
riya, ujub dsb, & sangat gampang dimasuki syetan...habis
kosong sich!, Lantas bagaimana dg org yg berhari hari, berminggu
minggu, berbulan bulan tidak baca Alqur'an, alangkah kotornya, baunya,
gelapnya, angkernya rumah hati orang itu...kok bisa ya tidak mau membaca
Alqur'an? Sahabatku tercinta fillah, SADARILAH, ALQUR'AN MU'ZIJAT
TERBESAR yg ALLAH jaga sampai hari qiamat (QS AlHijr 9), Alqur'an itu
KALAMULLAH, Alqur'an itu PETUNJUK CAHAYA HIDUP yg menyelamatkan hidup
kita dunia akhirat, Sebagai "syifa" obat jasmani, "rahmah" obat rohani
(QS Al Isro 82), setiap huruf 10 kebaikan dsb. Lantas sekarang alasan
apalagi kalian tidak membacanya kecuali krn ingin memilih kesenangan
menipu dunia sesaat ini!...ayo mulai ambil wadhu, jangan biarkan hari
berlalu tanpa Alqur'an, IQRO! BACA! Hatipun terang, pikiran jernih,
bicarapun jadi hikmah & hidup dalam HIDAYAH ALQUR'AN
MEMBAHAGIAKAN...insya Allah, aamiin. Sahabat sholehku, Jangan lupa
sebelum tidur berwudhu, berdoa, berdzikir & berniat sholat malam.
Sahabatmu yg selalu merindukan diri ini & kalian bahagia hidup dalam
Islam.
Sahabatku,
diantara keutamaan Islam adalah bersifat universal. Islam memberikan
tuntunan pada pemeluknya di beragam bidang. Dari bangun tidur sampai
tidur lagi. Ada beberapa hal yang perlu kita praktikkan berkenaan dg
tata cara tidur seperti dicontohkan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi
Wasallam. Berikut ini juga akan dijelaskan beberapa cara dan pola
Nabi Muhammad tidur. Pertama: MUHASABAH sesaat sebelum tidur. Sangat
dianjurkan sekali bagi setiap muslim bermuhasabah (berintropeksi diri)
sesaat sebelum tidur, mengevaluasi segala perbuatan yang telah ia
lakukan di siang hari. Lalu jika ia dapatkan perbuatannya baik maka
hendaknya memuji kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan jika sebaliknya
maka hendaknya segera memohon ampunan-Nya, kembali dan bertaubat
kepada-Nya. Kedua: TIDUR lebih dini, berdasarkan hadits yang bersumber
dari ‘Aisyah Radhiallahu 'Anha, bahwasanya Rasulullah Shallallahu
'Alaihi Wasallam tidur pada awal malam dan bangun pada pengujung malam,
lalu Beliau Shallallahu 'Alaihi Wasallam melakukan sholat
(Muttafaq’alaih). Ketiga: DISUNNATKAN berwudhu sebelum tidur, dan
berbaring miring sebelah kanan (untuk kesehatan pencernaan). Al-Bara
menuturkan, Rasulullah bersabda, “Apabila kamu tidur maka berwudhulah
sebagaimana wudhu untuk sholat". Keempat: DISUNNATKAN juga mengibaskan
sperei tiga kali sebelum berbaring, berdasarkan hadits Abu Hurairoh,
bahwasanya Rasulullah Shallallahu bersabda, “Apabila seorang dari kamu
akan tidur pada tempat tidurnya, maka hendaklah mengirapkan kainnya pada
tempat tidurnya itu terlebih dahulu, karena ia tidak tahu apa yang ada
di atasnya... ”Di dalam satu riwayat dikatakan: 3 kali (Muttafaq’alaih
). Insya Allah akan dilanjutkan adab adab sebelum tidur berikutnya,
sabar ya sahabatku.
Alhamdulillah
kita lanjutkan adab tidur berikutnya: Kelima: MAKRUH tidur tengkurap.
Abu Dzar menuturkan, Nabi Muhammad pernah lewat melintasi aku, di kala
aku sedang berbaring tengkurap. Maka Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam
membangunkanku sambil bersabda, “Wahai Junaidab (panggilan Abu Dzar),
sesungguhnya berbaring seperti ini (tengkurap) adalah cara
berbaringnya penghuni Neraka” (HR. Ibnu Majah), Bahkan dalam hadits
lain dijelaskan, bahwa tidur berbaring tengkurap adalah sifat dari
tidurnya Iblis, karena menghindari bertatapan langsung dg Allah
Subhanahu Wa Ta'ala yg telah melaknat dan mengutuknya. Keenam: MAKRUH
tidur di atas tempat terbuka, karena di dalam hadits yg bersumber dari
‘Ali bin Syaiban disebutkan bahwasanya Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam
telah bersabda, “Barangsiapa yg tidur malam di atas atap rumah yg tidak
ada penutupnya, maka hilanglah jaminan darinya” (HR. Al-Bukhori).
Ketujuh: MENUTUP pintu, jendela dan memadamkan api dan lampu sebelum
tidur. Dari Jabir diriwayatkan bahwa sesungguhnya Rasulullah Shallallahu
'Alaihi Wasallam telah bersabda, “Padamkanlah lampu di malam hari
apabila kamu akan tidur, tutuplah pintu, tutuplah rapat-rapat
bejana-bejana dan tutuplah makanan dan minuman" (Muttafaq’alaih ).
Kedelapan: MEMBACA ayat Kursi, dua ayat terakhir dari Surah Al-Baqoroh,
Al-Ikhlas dan Al-Mu’awwidzata in (Al-Falaq dan An-Nas), karena byk
hadits-hadits shohih yg menganjurkan hal tersebut. Kesembilan: MEMBACA
doa-doa dan dzikir yg keterangannya shohih dari Rasulullah Shallallahu
'Alaihi Wasallam, seperti, “Ya Allah, peliharalah aku dari adzab-Mu pada
hari Engkau membangkitkan kembali segenap hamba-hamba-Mu” Dibaca 3
kali. (HR. Abu Dawud). Jika bangun tidur membaca, “Alhamdulillahi lladzi
ahyaana ba’dama amaatana wailaihin nusyur (Segala puji bagi Alloh yang
telah menghidupkan kami setelah kami dimatikan-Nya, dan kepada-Nya lah
kami dikembalikan” (HR. Al-Bukhori). Demikian diantara adab adab tidur
itu sahabatku, tetapi jangan lupa sebelum tidur lihat keadaan anak anak,
ingatkan mereka adab adab tidur dan cium mereka dan juga
mamanya...hhhm, indahnya, subhanAllah.
Sahabatku, Sikap perbuatan & bicara seseorang tergantung cara
pandang org itu, & cara pandang org itu tergantung apa isi hatinya,
kalau isinya baik, cara pandangnya baik & bicaranya baik &
sikapnyapun baik, seperti hamba ALLAH yg bertaqwa selalu bicara baik,
jujur, santun, tegas, pandai, rendah hati & istiqomah (QS An Nisa :
9), bandingkan dg org yg hatinya buruk,
pikirannya buruk sangka, mulutnya mudah dusta, gosip & caci maki,
& sikapnyapun angkuh. Krn itu sahabatku, isilah hati dg "ARROJA"
RASA RINDU kpd ALLAH & RINDU SYURGANYA & "ALKHOUF" RASA TAKUT
kpd ALLAH & TAKUT NERAKANYA, buahnya kesenangan ibadah, semangat
amal sholeh & kemulian akhlak, subhanAllah bahagianya hidup ini,
sahabatku. Sungguh hati ini sangat sayang kalian krn ALLAH duhai sahabat
FBku, semoga doa kita dipenghujung malam jum'at ini diijabah Allah, "
Allahumma ya ALLAH himpunlah kami dalam RIDHO RAHMAT AMPUNAN &
SYURGAMU di akhirat kelak...aamiin".
Simaklah
Kalam ALLAH dg IMAN, "Dan sesungguhnya akan kami berikan cobaan kpdmu
dg sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, krisis pangan sampai
kematian, & berikanlah khabar gembira ini kpd org2 sabar yaitu org2
yg ditimpa musibah mrk mengucapkan : 'lnna lillahi wainnaa ilaihi
raaji'un" (QS al Baqoroh 156). Rasulullah bersabda, "Siapa yg dikehendaki
ALLAH suatu kebaikan maka diberiNYA cobaan" (HR Bukhori), "Tiada henti2
cobaan menimpa mu'min, baik mengenai dirinya, klrgnya, hartanya hingga
ia menghadap ALLAH dlm keadaan bersih dari dosa (HR Tirmidzi), "Apabila
ALLAH menguji hambaNYA dg membutakan dua matanya, kemudian ia SABAR,
maka ALLAH menggantinya dg AMPUNAN & SYURGANYA" (HR Bukhori).
"Sesungguhnya besarnya pahala itu tergantung pd besarnya ujian hidup,
maka siapa yg ridho dg ujian ALLAH, ia mendapat keridhoan ALLAH, &
siapa marah dg ujianNYA, iapun mendapat murkanya ALLAH" (HR Tirmidzi
& Ibnu Majah). Jadi, jangan pernah marah pd ALLAH yg menguji kita,
jangan buruk sangka lagi!, jangan bersedih berkepanjangan lagi! Apalagi
sampai putus asa. IKHLAS, SABAR, BAIK SANGKA, IKHTIAR, DOA &
TAWAKKAL adalah "al manhaj" jalan yg membuat ALLAH ridho. "Don't be sad,
just a moment, and next you will be happy forever...INSYA
ALLAH...aamiin. Kurehat dulu ya sahabatku. Jangan lupa sebelum tidur
berwudhu, berdoa, berzikir dan berniat u sholat malam.
"Ustadz,
gimana supaya ane sabar menjauhi ma'siyat?", SubhanALLAH, sahabatku, 1.
"Fi'ludzdzunuubi syu'mun" Sadarilah bahwa perbuatan ma'siyat membawa
pada KESIALAN & KEHINAAN DIRI, tdk ada org mulia krn ma'siyat,
kalaupun ia sukses dg ma'siyat itu hanya soal waktu, tdk di dunia maka
akan sangat menderita saat sakaratul maut, itulah yg disebut "istidraj".
2. Malulah kpd ALLAH yg selalu MENATAP setiap
mahlukNYA (QS Al Fajr 14), 3. Astagfirullah bagaimana mungkin ma'siyat
DITONTON & DICATAT RAPI MALAIKAT (QS Qof 18) 4. Ingatlah betapa
besarnya nikmat ALLAH, masa tega digunakan nikmat ALLAH untuk ma'siyat
kepadaNYA (QS Al Infithor 6), 5. Takutlah akan DAHSYAT SIKSA ma'siyat,
(QS Al Fathir 28). 6. Ma'siyat membuat hati mati, melumpuhkan semangat
ibadah & kehusyuannya (QS Al Muthoffifin 14), kalaupun sholat sangat
sulit khusyu', bawaannya sangat berat & malas. 7. "Enaknya sesaat
tetapi panjaaaaaang penderitaannya" (QS Ali Imron 197). Nah setelah
memahami ini masih ma'siyat juga berarti memang termasuk "ZHOLUUMAN
JAHUULAN" manusia sangat zholim kepada ALLAH & sangat jahil (QS Al
Ahzab 72), sudah tahu akibatnya masih juga ma'siyat!. Sahabatku, inilah
doa Rasululllah agar Allah jauhkan kita dari ma'siyat, "Allahumma ya
ALLAH hamba mohon hidayahMu agar hamba bahagia hidup dalam ketaatan,
semangat menjauhi kemungkaran & mencintai mereka yg papa...aamiin".
Kurehat dulu ya sahabatku. Jangan lupa sebelum tidur berwudhu, berdoa,
berzikir dan berniat untuk sholat malam.
Sahabatku
simaklah sabda Rasulullah, "Apabila seorang hamba berwudhu saat
berkumur2, maka akan keluar dosa2 (kecil) dari mulutnya. Apabila
menghirup & menghembuskan angin dari hidungnya, keluarlah dosa2
(kecil) dari hidungnya. Apabila membasuh wajah, keluarlah dosa2 (kecil)
dari wajahnya hingga keluar dari kelopak matanya. Apabila membasuh kedua
tangan, keluarlah dosa2 (kecil) dari
kedua tangannya hingga dari kukunya. Apabila mengusap kepalanya, maka
keluarlah dosa2 (kecil) dari kepalanya hingga keluar dari kedua
telinganya. Dan apabila membasuh kedua kaki, keluarlah dosa2(kecil) dari
kakinya hingga dari kukunya..." (HR. Malik, An-Nasai, Ibnu Majah, &
Hakim). SubhanAllah, ternyata hal sederhana yg selalu kita lakukan
sangat besar hikmahnya sahabatku...apalagi mereka yg "dawaamul wudhu"
selalu menjaga wudhu, Allahu akbar. Energi positif memancar, wajahpun
bersih fresh, karekteristik hamba yg beriman hobby suci, kecintaan para
Malaikat kpdnya dan siap menghadapi kematian jika datang tiba tiba.
Inilah diantara alasan mengapa selalu abang ingatkan untuk selalu
menjaga wudhu "Semoga Allah jadikan kita hamba Allah yg selalu senang
menjaga kesucian diri dg selalu berwudhu...aamiin".
Ustadz
bagaimana kita bersikap hidup ditengah hiruk pikuk ma'siyat &
kezholiman seperti saat ini? Ya sahabat sholehku, tetaplah istiqomah
dalam ketaqwaan kpd ALLAH, inilah era yg membuat kita harus semakin
takut kpd ALLAH, ajaklah keluarga & sahabat yg bisa diajak u takut
kpd ALLAH, perkuat sholat malam, krn "manhaatun anil itsmi" ALLAH jaga
kemuliaan & keselamatan hambaNya yg menjaga sholat malam,
selalu berjamaah di mesjid, pegang kuat Alqur'an & as Sunnah,
rutinkan hadir di majlis ilmu, berkumpul & bersahabatlah dg hamba2
ALLAH yg takut pd ALLAH, perhebat istigfar & sedekah, ini dua cara
terhebat menolak bala bencana & fitnah (QS al Anfal 33), tdk berbuat
sia2 & jauhi lingkungan ma'siyat, jangan lepas dari selalu
berwudhu, bacalah doa keselamatan disetiap selesai sholat, seperti,
"Allahumma Antas Salaam..., Allahumma inna nas aluka salaamatan
fiddiini" dst, sebelum tawakkal hanya ALLAH PENOLONG PELINDUNG, beri
kesempatan diri ini u bermuhasabah dg tdk buru2 beranjak setiap selesai
sholat, "dari mana aku, mau kemana aku, sungguh dunia ini bukan
tempatku, sebentar lagi aku jadi bangkai!". Maka energi taqwamu semakin
dahsyat!. "Allahumma ya ALLAH penguasa hati & keadaan, tetapkanlah
hati kami dalam keimanan & ketaatan kpdMU...aamiin".
Sahabat
sholehku, simaklah paparan mengagumkan kepribadian mu'min bila berjumpa
dgnya menurut Sunnah Rasulullah. Bila kamu berjumpa dgnya, ia lebih
dulu menghampirimu, semakin dekat tampak wajah senyum manis dg ucapan
salam yg sempurna untukmu, lalu lebih dulu ia mengulurkan tangannya,
& ia tdk melepasnya sampai kamu melepasnya lebih dulu, bajunya yg
bersih, tercium wanginya yg lembut, kalau bicara menyenangkan & tdk
tampak sedikitpun wajah, bahasa & sikap kesombongan, ujung ujungnya
selalu mengingatkan kematian & akhirat, kalau berurusan dgnya maka
ia mempermudahnya, tdk dominan bicaranya, menyimakmu saat kamu bicara dg
kasih sayang, sangat dermawan, tepat janji, diam diam ia mendoakanmu,
begitu berpisah dgnya, kesan mendalam kamu rasakan kemuliaan akhlaknya
& kamu kangen ingin kembali berjumpanya, subhanAllah indahnya
pribadi mu'min itu sahabatku, itu gambaran keindahan imannya, sbgmn
Rasulullah bersabda, "Semakin sempurna iman seseorg itu maka semulia
itulah akhlaknya". "Allahumma ya Allah perkuatlah iman kami &
perindahlah akhlak kami...aamiin". Kurehat dulu ya sahabatku, jangan
lupa sebelum tidur berwudhu, berzikir, berdoa dan berazam untuk sholat
malam, sahabatku.
Ustadz
tolong jelaskan tujuan nikah, doakan juga lamaranku bulan depan
lancar?. Insya Allah sama sama kita berdoa, sahabatku inilah diantara
TUJUAN NIKAH bagi seorang mu'min, 1. Ridho ALLAH (QS Al Bayyinah : 5),
2. Bukti taat, karena zina dosa besar terkutuk (QS Al Isro : 32) &
sekali berzina "tudhiuun arbaiinassannah" membakar 40 thn amal ibadah,
demikian kecam Rasul bagi pezina, sebaliknya dg nikah
telah meraih "nishfaddiin" separuh nilai kemuliaan agama, SubhanALLAH,
3. Bukti cinta Rasulullah, "Nikah sunnahku, siapa yg membencinya bukan
umatku", tentu berbeda yg tidak mau nikah dg yg belum menikah, atau
sudah banyak ikhtiar tetapi belum juga berjodoh. Sungguh gagal dalam
pernikahan lebih baik daripada tdk mau nikah, 4. Untuk mewujudkan hasrat
cinta biologs-psikologs yg dihalalkan & diberkahi ALLAH, 5. Meraih
kebahagiaan & ketenangan hidup sakiinah mawaddah wa rahmah (QS Ar
Ruum : 21), 6. Demi memperbanyak umat Rasulullah, 7. Menjaga "iffah"
kehormatan diri sebagai manusia beriman, 8. Selamat dari berbagai
penyakit & fitnah sosial, 9. Mempersiapkan keturunan sebagai
regenerasi dakwah. Karena tujuan inilah kita bangga sekali & sangat
bahagia nikah, sahabatku. "Semoga ALLAH membuka jalan terbaik bagi kita
untuk meraih pernikahan yg penuh dg BERKAHNYA...aamiin". Jangan lupa
sebelum tidur berwudhu, berzikir, berdoa dan berazam untuk sholat malam,
kurehat dulu sahabatku.
Sahabat
sholeh sholehahku, ada hal yg membuat kalian tdk nyaman tetapi wajib
kusampaikan krn sayangku pd kalian krn ALLAH. inilah diantara alasan
Mengapa Wanita Mu'minat Berjilbab, 1. Tujuan hidup seorg mu'min adalah
Keridhoan Allah, "Ath thooah baabur ridho" taat berjilbab itu pintu
diantara pintu keridhoan Allah. "Hai Nabi, katakanlah kpd isteri2mu,
anak2 perempuanmu & isteri2 mu'minin,"Hendaklah mrk mengulurkan
jilbabnya ke seluruh tubuh mrk." Yg demikian itu supaya mrk lebih mudah
dikenal & tdk mudah di ganggu (QS 33:59), 2. Taat kpd Rasulullah,
"Wahai Asma! Sesungguhnya seorg gadis yg telah haidh, tdk boleh baginya
menampakkan anggota badan kecuali pergelangan tangan & wajah saja"
(Muttafaqun alaihi), 3. Krn ingin selamat di akhirat, sungguh siksa
pedih bg mrk yg buka auratnya di akhirat, "…Para wanita yg berpakaian
tapi telanjang (tipis atau tdk menutup seluruh aurat),
berlenggak-lenggok, kepala mrk seperti punuk unta yg miring. mrk tdk
akan masuk surga & tdk akan mencium baunya.” (HR. Abu Dawud), 4.
Ingin amal ibadah diterima, ”Tdk diterima shalat perempuan yg sudah
haidh (balighah) kecuali dg menutup auratnya" (HR Ahmad, Abu Dawud,
at-Tirmidzi dan Ibnu Maja), 5. Pembeda dirinya dg yg lain & sbg
syiar wanita mu'minat (QS 33:59), 6. Selamat dari tipudaya syetan, "Maka
Syaitan membisikkan fikiran jahat kpd keduanya u menampakkan kpd
keduanya yg tertutup dari mrk yaitu auratnya .." (QS 7:20), 7. Auratku
hanya u yg Allah halalkan, (QS 24:31). Jangan jadi alasan atau contoh
wanita berjilbab yg berakhlak buruk, itu wanita yg belum faham &
beriman utuh ajaran Islam. Teladanilah wanita mu'minat yg berjilbab dg
kemuliaan akhlak. "Semoga sahabat wanita FBku yg belum berjilbab suatu
saat kalian atas hidayah Allah menutup aurat kalian...aamiin". Kurehat
dulu ya sahabatku, jangan lupa sebelum tidur berwudhu, berzikir, berdoa
dan berazam untuk sholat malam. Sebarkan ini sahabatku.
Shalat Taubat adalah keniscayaan bg hamba ALLAH yg bertaubat, caranya
seperti sholat sunnah biasa dua rakaat hanya niatnya u taubat, "aku
sholat sunnat taubat dua rakaat lillaahi taa'la", ini disunnahkan
menurut kesepakatan para ulama empat madzhab, berdasarkan apa yg
diriwayatkan oleh Abu Daud, Nasai, Ibnu Majah, Baihaqi dan Tirmidzi,
dari Abu Bakar berkata, ”Aku mendengar
Rasulullah saw bersabda, ”Tidaklah seseorg melakukan suatu dosa lalu dia
berdiri u bersuci (berwudhu) kemudian melakukan shalat dua rakaat,
kemudian memohon ampun kpd ALLAH kecuali DIA akan memberikan ampunan
padanya", kemudian beliau saw membaca ayat yg artinya, “Dan juga org2 yg
apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mrk
ingat akan ALLAH, lalu memohon ampun terhadap dosa2 mrk dan siapa lagi
yg dapat mengampuni dosa selain daripada ALLAH? Dan mrk tdk meneruskan
perbuatan kejinya itu, sedang mrk Mengetahui. Mrk itu balasannya ialah
ampunan dari Tuhan mrk dan surga yang di dalamnya mengalir sungai2,
sedang mrk kekal di dalamnya; dan Itulah sebaik-baik pahala org2 yg
beramal.” (QS 3:135–136). Hikmahnya, 1. Tanda SERIUS taubatnya, 2. DOA
MUSTAJAB doa dlm sholat, 3. Dg taubat sungguh2 SEMUA DOSAnya DIAMPUNI
ALLAH (QS 39:53), 4. Taubatnya sesuai sunnah nabi Muhammad & kelak
mendapat SYAFAAT RASULULLAH, 5. Hatinya menjadi TENANG, DAMAI &
BAHAGIA, krn diberi kesempatan bertaubat & menempuh jalan taubat yg
benar, 6. ENERGI sholat taubat mencegah keinginan u berbuat ma'siyat
lagi, 7. Buahnya sbg tanda TAUBAT DITERIMA, benar2 tdk pernah ma'siyat
lagi, senangnya ibadah, amal sholeh & AKHLAKpun hijrah menjadi
MULIA, SubhanALLAH, "ALLAAHUMMAJ'ALNA MINATTAWWAABIINA, Ya ALLAH
jadikanlah kami hambaMU yg BerTAUBAT & ENGKAUpun menerima taubat
kami...aamiin". Alhamdulillah baru tiba dari mesjid Agung Cianjur,
kurehat dulu sahabatku, jangan lupa sebelum tidur, berwudhu, berdoa,
berzikir dan berazam u sholat malam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar